Wali Kota Jambi di Acara Haflah Khotmil Qur’an: Penghafal Al-Qur’an Adalah Cahaya di Tengah Kegelapan

- Penulis

Sabtu, 21 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabarina.com – Ratusan pasang mata tertuju pada para santri berpakaian bersih yang duduk rapi di panggung utama EV Garden, Paal Merah, Sabtu (21/6/2025). Mereka bukan santri biasa, melainkan para penghafal Al-Qur’an 30 Juz dari Pondok Pesantren Arrahman yang hari itu diwisuda dalam acara Haflah Khotmil Qur’an, sekaligus pelepasan santri dan milad pesantren yang ke-7.

Acara berlangsung penuh haru dan khidmat. Di antara para tamu kehormatan, hadir Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M., yang disambut hangat oleh para pengasuh pesantren, ustaz, wali santri, hingga masyarakat sekitar.

Baca Juga  Momen Haru, Dipandu Wali Kota Jambi Warga Tionghoa Bersyahadat Resmi Masuk Islam

Dalam sambutannya, Wali Kota Maulana menyampaikan rasa bangganya kepada para santri yang berhasil menyelesaikan hafalan Al-Qur’an secara sempurna.

“Anak-anakku, kalian adalah cahaya di tengah zaman yang gelap. Di tengah derasnya pengaruh dunia luar, kalian memilih jalan Al-Qur’an. Ini adalah kemuliaan, ini adalah kebahagiaan sejati,” ujar Maulana dengan suara bergetar.

Ia menekankan bahwa hafal Al-Qur’an bukanlah tujuan akhir, melainkan awal dari tanggung jawab besar untuk mengamalkan dan menyebarkan nilai-nilai ilahiah kepada masyarakat.

Baca Juga  Launching GDPK, Gubernur Al Haris Ajak Kepala Daerah Perkuat Komitmen Pembangunan Kependudukan

“Kebahagiaan yang sesungguhnya tidak diukur dari harta atau jabatan. Tapi dari hati yang damai, pikiran yang tenang, dan hidup yang dekat dengan Al-Qur’an,” tambahnya.

Maulana juga mengingatkan bahwa penghafal Al-Qur’an mendapat tempat mulia di sisi Allah SWT, serta dijanjikan membawa syafaat bagi keluarganya kelak di akhirat.
Ia pun mengajak masyarakat untuk mendukung pendidikan agama, utamanya program tahfizh, sebagai bagian dari pembangunan mental dan karakter bangsa.

“Kalau ingin negeri ini damai, mulai dari generasi mudanya. Dan generasi Qurani adalah fondasi yang kuat untuk masa depan yang lebih baik,” tandasnya.

Baca Juga  Kolaborasi dengan Agung Concern, Perpustakaan Ramah Lingkungan Kota Jambi di Resmikan

Acara ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah. Banyak orang tua tampak menitikkan air mata haru melihat putra-putri mereka diwisuda sebagai hafiz dan hafizah. Kebahagiaan yang tak bisa dibeli, hanya bisa dirasakan dengan hati.

Komentar ditutup.

Berita Terkait

Pemprov Jambi Tegaskan Komitmen Selesaikan Konflik Agraria, Gelar Rakor Akhir Gugus Tugas Reforma Agraria 2025
Kantah Makassar Jalani Evaluasi Maladministrasi, Komitmen Perkuat Transparansi Layanan
Gubernur Al Haris Dorong Sinergi untuk Wujudkan Kerinci Maju dan Sejahtera
Kisah di Balik Isu Viral: Menno Eka Desthya Luruskan Fakta, Dua Anak Jambi ‘Dititipkan’ Bukan ‘Dibuang’
Pemprov Jambi Raih TOP GPR Award 2025, Satu-satunya di Indonesia
Pemkot Jambi Berlakukan Sanksi Pidana bagi Pelanggar Jam Buang Sampah
Wajah Baru Pembangunan Kota Jambi: Merajut “Kampung Bahagia” dari Ujung Lorong
Gubernur Al Haris Buka Rakortek Kominfo, Tekankan Pentingnya Data Terintegrasi dan Aman

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 16:16 WIB

Pemprov Jambi Tegaskan Komitmen Selesaikan Konflik Agraria, Gelar Rakor Akhir Gugus Tugas Reforma Agraria 2025

Selasa, 11 November 2025 - 15:40 WIB

Kantah Makassar Jalani Evaluasi Maladministrasi, Komitmen Perkuat Transparansi Layanan

Minggu, 9 November 2025 - 15:47 WIB

Gubernur Al Haris Dorong Sinergi untuk Wujudkan Kerinci Maju dan Sejahtera

Kamis, 6 November 2025 - 22:46 WIB

Kisah di Balik Isu Viral: Menno Eka Desthya Luruskan Fakta, Dua Anak Jambi ‘Dititipkan’ Bukan ‘Dibuang’

Rabu, 5 November 2025 - 00:17 WIB

Pemprov Jambi Raih TOP GPR Award 2025, Satu-satunya di Indonesia

Pos Terbaru