Wakil Kepala BGN Menangis, Minta Maaf atas Ribuan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis

- Penulis

Jumat, 26 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S Deyang saat konferensi pers di Jakarta,

Foto: Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S Deyang saat konferensi pers di Jakarta,

Kabarina.com – Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S Deyang, tak kuasa menahan tangis saat menyampaikan permohonan maaf terkait insiden keracunan massal program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menimpa ribuan anak sekolah di berbagai daerah di Indonesia. Nanik secara terbuka mengaku bertanggung jawab penuh atas kasus yang jumlah korbannya terus meningkat.

Dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (26/9/2025), Nanik menyampaikan permohonan maaf atas nama BGN dan seluruh dapur MBG atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

“Dari hati saya yang terdalam, saya mohon maaf, atas nama BGN, atas nama seluruh SPPG di Indonesia. Saya seorang ibu, melihat gambar-gambar di video, sedih hati saya,” ujar Nanik sambil terisak, seperti dikutip dari Channel YouTube KompasTV.

Baca Juga  Anggota Komisi XII DPR Cek Endra: Koperasi Kelola Tambang Peroleh Edukasi Jaga Lingkungan

Nanik menegaskan pihaknya menanggung penuh seluruh biaya pengobatan bagi anak-anak korban maupun orang tua yang turut mengonsumsi makanan MBG.

“Tentu kami bertanggung jawab penuh atas semua kesalahan, maka seluruh biaya dari anak-anak dan juga kalau ada orang tua yang mungkin ikut makan, kami membiayai semuanya atas apa yang terjadi,” tegasnya.

Menurutnya, penyebab utama insiden ini adalah kelalaian mitra penyedia makanan yang tidak menjalankan standar operasional.

“Ini karena 80 persen SOP dari kami tidak dijalankan oleh mitra,” jelasnya.

Baca Juga  Pelabuhan Muara Sabak Siap Dikembangkan, Gubernur dan Bupati Temui Pelindo dan Pulau Laut Line

Ia menambahkan, satu nyawa pun yang terdampak merupakan tanggung jawab BGN. “Satu anak pun sakit, itu kesalahan kami sebagai pelaksana yang harus diperbaiki total,” ucapnya.

 

BGN menyebut fenomena ini sebagai “insiden pangan MBG” yang terus meningkat dalam tiga pekan terakhir. Dua daerah, yakni Kabupaten Bandung Barat (Jawa Barat) dan Kabupaten Mamuju (Sulawesi Barat), bahkan telah menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB).

Data BGN per 22 September mencatat 4.711 orang menjadi korban keracunan MBG:

Baca Juga  Hadiri Maulid Nabi di Ponpes Kumpeh Daaru At-Tauhid, Gubernur Al Haris Ajak Perkuat Peran Pesantren

• Wilayah I (Sumatra): 1.281 orang

• Wilayah II (Jawa): 2.606 orang

• Wilayah III (Kalimantan, Bali, Sulawesi, NTT, Maluku, Papua): 824 orang

Sementara itu, Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mencatat jumlah korban lebih tinggi, mencapai 6.452 orang per 21 September 2025. Jawa Barat tercatat paling banyak dengan 2.012 korban, disusul DIY (1.047), Jawa Tengah (722), Bengkulu (539), dan Sulawesi Tengah (446).

Kasus terbaru bahkan kembali muncul di Sumedang, Jawa Barat, dengan 103 siswa Kecamatan Ujungjaya dilaporkan keracunan usai menyantap makanan MBG pada hari yang sama dengan konferensi pers.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Prabowo Reshuffle Kabinet Merah Putih, Sri Mulyani dan 4 Menteri Diganti
Isu PHK Massal di Gudang Garam, Sinyal Krisis Industri Rokok Kian Nyata
Bela Nadiem, Hotman Paris Tantang Buktikan di Hadapan Presiden Prabowo
NasDem dan PAN Ambil Sikap Tegas, 4 Anggota DPR RI Ini di Nonaktifkan 
Viral Isu Pasha Ungu Mundur dari DPR RI, Benarkah ? Ini Faktanya
Cek Endra Sebut Hilirisasi Minerba Telah Sejalan dengan Visi Prabowo
Pengangguran RI Terendah Sejak 1998, Tapi Masih Tertinggi di ASEAN
Viral Pengibaran Bendera One Piece, DPR: Ada Upaya Pecah Belah Bangsa

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 19:55 WIB

Wakil Kepala BGN Menangis, Minta Maaf atas Ribuan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis

Senin, 8 September 2025 - 17:48 WIB

Prabowo Reshuffle Kabinet Merah Putih, Sri Mulyani dan 4 Menteri Diganti

Minggu, 7 September 2025 - 12:27 WIB

Isu PHK Massal di Gudang Garam, Sinyal Krisis Industri Rokok Kian Nyata

Sabtu, 6 September 2025 - 17:01 WIB

Bela Nadiem, Hotman Paris Tantang Buktikan di Hadapan Presiden Prabowo

Minggu, 31 Agustus 2025 - 18:15 WIB

NasDem dan PAN Ambil Sikap Tegas, 4 Anggota DPR RI Ini di Nonaktifkan 

Pos Terbaru