Kabarina.com – Taekwondoin asal Jambi, M. Wijaya Hamzah, berhasil menyumbangkan medali perak bagi kontingen Jambi pada ajang PON Bela Diri 2025 yang berlangsung di Kudus, Jawa Tengah.
Hamzah turun di kelas under 75 kg putra dan tampil impresif hingga mencapai partai final. Namun, di laga puncak yang digelar di Arena 2A GOR Djarum Kaliputu, Kudus, Minggu (12/10/2025), ia harus mengakui keunggulan atlet DKI Jakarta, Pandu Wijaya, dengan skor 0–2.
Ketua Kontingen Jambi PON Bela Diri 2025, AS Budianto, menyampaikan apresiasinya atas pencapaian tersebut.
“Kita ucapkan selamat kepada M. Wijaya Hamzah yang telah berhasil merebut perak. Penampilannya sudah sangat maksimal karena pada PON Bela Diri ini, partai final dilangsungkan di hari yang sama, sehingga dibutuhkan stamina dan konsistensi tinggi dari para atlet,” ujarnya.
Dari tiga taekwondoin Jambi yang tampil di hari pertama, Hamzah menjadi satu-satunya yang berhasil menembus final. Dua atlet lainnya harus terhenti di babak penyisihan. Meski begitu, Budianto optimistis masih ada peluang tambahan medali dari para taekwondoin yang akan berlaga di hari kedua dan ketiga.
Perjalanan Hamzah menuju final cukup gemilang. Ia mengawali laga dengan kemenangan 2–0 atas Yogi Agung (DI Yogyakarta), kemudian menang KO atas Zainal Abidin (Jawa Barat) di babak kedua, dan menundukkan atlet tuan rumah Fahat Abdurachman (Jawa Tengah) 2–0 di semifinal.
Budianto berharap capaian ini menjadi pemacu semangat bagi cabang olahraga lain di kontingen Jambi.
“Kita berharap cabor lain, termasuk taekwondo, bisa menambah medali khususnya emas untuk Jambi,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang VIII KONI Provinsi Jambi, Aswan Hidayat, yang turut mendampingi para atlet di Kudus, mengaku bangga dengan prestasi tersebut.
“Medali perak ini menjadi awal yang baik bagi kontingen Jambi. Semua atlet dalam kondisi sehat dan terus mendapat pendampingan tim medis KONI,” katanya.(*)











