Kabarina.com – Cabang olahraga wushu akhirnya menutup perjuangan kontingen Jambi dengan manis setelah berhasil mempersembahkan satu medali emas pada ajang PON Bela Diri 2025 di Kudus, Jawa Tengah.
Sekretaris Umum KONI Provinsi Jambi, Muhammad Ali, di Kudus, Minggu (26/10/2025), menyampaikan rasa syukur atas pencapaian tersebut.
“Setelah menanti sejak awal pelaksanaan PON Bela Diri, akhirnya di hari terakhir Jambi berhasil meraih satu medali emas, dua perak, dan empat perunggu dari cabang olahraga wushu,” ujarnya.
Emas Jambi diraih dari nomor Duilian putra atas nama Candika dan Maulana Ahmad dengan nilai 9.276, mengungguli DKI Jakarta yang meraih 9.196.
Dua medali perak disumbangkan oleh Anastasya Astuti dan Kenya Fatharah Arsy dari nomor Duilian senior putri dengan nilai 9.153, serta Rizky Rama dari nomor Sanda kelas 48 kg putri.
Sementara empat medali perunggu diraih dari berbagai nomor, masing-masing oleh:
• Candika Nugraha (Taolu Qianshu senior putra),
• Anastasya Astuti (Nangun senior putri),
• Dewi Erviani (Sanda kelas 52 kg putri), dan
• Candika (Jianshu putra).
Manajer tim wushu Jambi, Rio Setiadi, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan.
“Alhamdulillah, berkat doa masyarakat Jambi, wushu berhasil mempersembahkan medali emas untuk daerah kita. Saya juga mengapresiasi perjuangan para atlet yang tetap semangat hingga hari terakhir pertandingan,” ujarnya di GOR Djarum Kaliputu, Kudus.
Dengan hasil tersebut, tim wushu Jambi yang menurunkan 17 atlet pada PON Bela Diri 2025 sukses menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional.(*)
