Kabarina.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Jambi tengah menyiapkan langkah strategis dalam upaya peningkatan prestasi atlet daerah, salah satunya dengan menjalin kemitraan melalui program “bapak angkat” bagi setiap cabang olahraga (cabor).
Ketua Umum KONI Provinsi Jambi, AKBP Mat Sanusi, dalam pernyataannya pada Jumat (8/8), menyebutkan bahwa pihaknya akan mengajak investor, perusahaan swasta, serta BUMN/BUMD untuk mendukung pembinaan olahraga di Jambi secara langsung.
“Kami tidak bisa hanya bergantung pada APBD. Harus ada terobosan agar pembinaan cabor tetap berjalan optimal. Karena itu, kami akan menggandeng pihak swasta untuk menjadi bapak angkat masing-masing cabor,” ujarnya.
Langkah ini dinilai penting mengingat kebutuhan anggaran yang besar dalam proses pembinaan atlet berprestasi. Dengan adanya keterlibatan sponsor atau bapak angkat, KONI berharap pengembangan atlet bisa lebih maksimal dan berkelanjutan.
“Dengan dukungan banyak pihak, saya yakin Jambi bisa kembali bersaing dan meraih hasil lebih baik di PON 2028. Target kita bisa mendulang lebih banyak emas dan memperbaiki posisi nasional,” tambahnya saat kegiatan silaturahmi bersama awak media di Stadion KONI Jambi.
Sebagai informasi, pada PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara, Jambi hanya meraih 6 emas, 18 perak, dan 27 perunggu. Hasil tersebut belum cukup mengembalikan kejayaan Jambi seperti pada PON 2000 dan 2004, di mana Jambi mampu menembus 10 besar nasional.