Kabarina.com – Anggota DPRD Musi Rawas Utara (Muratara) dari Fraksi Partai Hanura, Mahpus, turun langsung ke lokasi aksi demonstrasi yang digelar oleh masyarakat di Kecamatan Rawas Ulu, aksi ini merupakan bentuk protes terhadap aktivitas tambang emas ilegal yang diduga mencemari Sungai Rawas.
Mahpus hadir untuk meredam ketegangan dan memastikan bahwa aksi unjuk rasa berjalan secara damai. Ia menyampaikan kepada masyarakat agar tidak bertindak anarkis dan menyampaikan aspirasi mereka dengan damai.
“Silakan orasi, silakan utarakan unek-unek, tapi tetap dalam keadaan damai,” ujar Mahpus kepada para demonstran.
Mahpus menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan inspeksi mendadak dan rapat bersama masyarakat serta jajaran Komisi III untuk membahas persoalan ini. Namun, langkah tersebut belum membuahkan hasil yang konkret.
Ia menambahkan bahwa persoalan utama dalam penanganan tambang ilegal ini adalah karena aktivitas tersebut dilakukan oleh masyarakat sendiri, bukan oleh perusahaan atau badan hukum resmi. Oleh karena itu, penindakan menjadi lebih kompleks dan memerlukan pendekatan yang persuasif dan solusi jangka panjang.
DPRD akan terus mendorong pemerintah daerah untuk mencarikan solusi terbaik yang berpihak kepada keselamatan lingkungan dan keberlangsungan hidup masyarakat. Mahpus juga mengimbau agar masyarakat tetap menjaga persatuan dan menghindari provokasi yang bisa memperkeruh suasana.
“Kami di DPRD mendengar suara kalian, dan kami akan terus berjuang agar ada kejelasan dan tindakan nyata dari pemerintah terkait aktivitas tambang emas ilegal ini,” pungkasnya.(red)
